Bila anda pernah pergi ke kelok 9 yang terletak di Sumatra Barat pasti anda akan dibuat terkagum. Bila belum, jangan kuatir karena anda cukup mencari gambarnya lewat internet, walaupun hanya gambar, anda pasti akan terkagum. Kelok 9 adalah salah satu karya Waskita Karya (WSKT). 
 
WSKT merupakan salah satu BUMN konstruksi hasil nasionalisasi perusahaan belanda pada tahun 1961 dan mencatatkan sahamnya di BEI pada akhir tahun 2012. Berdasarkan laporan keuangan tahun 2013. Pendapatan perseroan, berdasarkan laporan keuangan 2013, berasal dari Jasa konstruksi (98,7%) dan penjualan precast (1,3%). Proyek yang dikerjakan perseroan bervariasi dari pembangunan gedung sampai infrastruktur seperti Jembatan dan jalan namun prosentase proyek yang terkait dengan pemerintah/BUMN yang dikerjakan perseroan mencapai 61,5%. 


Dalam 4 tahun terakhir pertumbuhan kontak baru perseroan mencapai 24%. Pada tahun ini perseroan diperkirakan akan memperoleh kontrak baru sebesar Rp18,7 trilliun atau meningkat 41% dibanding tahun lalu, target kontrak baru ini diperkirakan akan tercapai walaupun hingga semester pertama perseroan hanya mendapatkan kontrak baru 38% dari target, namun siklus pendapatan dan kontrak baru perseroan baru akan meningkat pesat pada semester kedua. 

Perseroan juga akan memperluas usahanya dengan 1) masuk kebisnis hotel  dan property, dengan menjual membangun dan menjual unit apartment, ruko dan kantor. 2) investasi di perusahaan jalan tol (Jalan tol Depok-Antasari. Pejagan-Pemalang, Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, Legundi-Bunder). 3) investasi di energi dengan membangun PLTA. Menurut kami investor dapat mulai memperhatikan saham WSKT ini dikarenakan prospek perseroan cukup baik didorong oleh komitmen pemerintah baru untuk membangun infrastruktur. Prospek yang baik ini juga tercermin pada prediksi pertumbuhan pendapatan dan laba bersih pada tahun ini oleh konsesus analis sebesar 17% dan 16% menjadi Rp11,4 triliun dan Rp428 miliar. 

Sumber: Embun Pagi, Research Team PT. Daewoo Securities Indonesia

Posting Komentar

Posting Komentar

 
Top